TOP : Bisnis Online yang paling di cari
Masukan Email Anda TO Berlangganan Artikel Via E-Mail
Tuesday, August 3, 2010
" Pelaku Video Porno Diduga Ekshibisionis "
BELAKANGAN, kasus beredarnya Video Porno mirip Artis terus mencuat. Bahkan, kabar terakhir diungkap bahwa penyanyi yang di duga pelaku, Nazriel Ilham atau yang lebih di kenal dengan Ariel, mendekomentasi 30 Video Porno dengan pasangan yang berbeda. Berdasarkan fakta tersebut, apakah si pelaku mengalami kelainan seksual, hiperseksual misalnya? Ataukah, ada fenomena lain yang mendasarinya?
Dokter Susanto Suryaatmadja SpAnd MS mengatakan, memang tidak mudah mendiagnosis kemungkinan kelainan seksual dari perilaku tersebut. " Perlu konsultasi langsung dengan pelaku untuk mendiagnosis perilaku seksualnya.
Tidak akan akurat bila hanya dari berita-berita yang di munculkan media," katanya.
Namun, androlog dari RSUD dr Soetomo itu memperkirakan tindakan pelaku sebagai ekshibisionis tipe paling ringan. Yakni, semacam kelainan atau ketidak wajaran yang di tandai dengan kecenderungan memperlihatkan hal-hal yang tidak senonoh, seperti alat kelamin pada orang lain, untuk pemuasan diri. " Pada kasus ini, dia tidak mempertontonkan ke banyak orang. Namun, pelaku mendokumentasinya dan mungkin dilihat berulang-ulang," paparnya.
Lama-kelamaan, tindakan mendokumentasikan hubungan intim menjadi sebuah kebiasaan. " Ini hanya perkiraan. Benar tidaknya ekshibisionis, dan kita perlu menggalinya lebih dalam masalah pendokumentasian dan untuk siapa dokumentasi dikonsumsi," tegas susanto.
Beberapa alasan yang mungkin melatarbelakangi pelaku untuk mendokumentasikan kegiatan seksualnya adalah ingin memenuhi fantasi seksualnya, meningkatkan libido saat melihat video tersebut kembali, kepuasan diri, atau hanya keisengan belaka.
Lantas bagaimana dengan tindakan melakukan hubungan intim dengan banyak perempuan?
Apa bisa dikategorikan hiperseksual? Menurut dia, ciri khas hiperseksual adalah ketagihan melakukan hubungan intim dengan banyak pasangan. " Saya melihat, apa yang dilakukan pelaku ini, dalam kacamata medis, wajar saja. Apalagi, Usia pelaku terbilang mudah.
Secara fisik, masih mampu berhubungan intim dengan siapa saja," Ucapnya. " Walau begitu, belum termasuk hiperseksual. Tapi, kalau kepuasan, memang iya," lanjutnya.
Orang hiperseksual kerap tak menyadari bahwa dirinya seperti itu. Artinya, perlu pihak lain yang memberi tau dia. Setidaknya untuk menyadarkan agar lebih bisa mengontrol diri.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Artikel Populer
-
Hai.. Anda pasti sudah mendengar kabar serbi yang populer dari kalangan artis saat ini bukan. Kabar serbinya Foto-foto Hot Artis Indone...
-
Bagaimanakah cara mendaftar ke AdSense untuk penelusuran?
-
Stop!! menghamburkan uang untuk promosi website or blog anda dengan biaya per click. Saatnya metode terbaru dapatkan Kontrak ikla...
-
How do I put AdSense on my blog (using a classic template)?
-
Hay sobat ! Salam sukses menyertaimu dan selamat berkunjung di situs sederhana ini. Hari ini saya ingin rekomendasikan ke anda bis...
-
Affiliate Marketing Salah satu bisnis yang disamping pendapatannya bisa dibilang cukup tinggi, bisnis Affiliate Marketing memudahkan u...
-
Bagaimanakah cara menempatkan kotak telusur di situs Blogger?
-
LEDAKAN.. Tabung Elpiji yang semakin sering terjadi belakangan ini merupakan sesuatu masalah besar dan tidak boleh di anggap remeh oleh peme...
-
Layanan mempersingkat Url or Link anda cukup Copy Paste. Caranya cukup mudah. Click banner di bawah ini. Silakan masukan Url atau Link a...
-
Salam Sejahtera Hy Sobat, Ingin tau bagaimana dengan mudah mendapatkan uang dollar dari dunia maya hanya dengan menulis Art...
0 komentar:
Post a Comment