Rank Tracker Anda Bingung Mencari Informasi Bisnis yang tepat? Cari di bawah ini dan ikutilah!
<-----------------AwaaassS !! -----------------------> Blog Lalulintas !
Free download software

Click here to get Kaya Dari Facebook Marketing | Profit Bisnis dan Keamanan Pribadi

http://PTC-Indonesia.co.id

Masukan Email Anda TO Berlangganan Artikel Via E-Mail

Mobile Web App for iPhone & Android

By

Your Online

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Tuesday, August 3, 2010

Efek Berpelukan






Bukan tanpa alasan bila banyak orang yang suka dipeluk. Banyak manfaat yang bisa diperoleh dari pelukan. Sentuh fisik melalui pelukan disebut" bisa merangsang keluarnya hormon endomorfin.
Hormon itu berperan menenangkan pikiran.

Menurut dr Dyan Pramesti SpAnd Mkes, pelukan merupakan salah satu bentuk satuan positif antara dua insan.
Memang, di negara ini, pelukan sering dianggap tabu dilakukan ditempat umum. " Tabu adalah sesuatu yang tidak pantas untuk di lihat di depan umum. 
Apalagi, bila dilakukan dua orang berlainan jenis. "Lepas dari aspek tabu sosial tersebut, pelukan bermanfaat secara psikologis dan fisiologis di segala usia," Ujarnya.

Androlog dari RSUD dr Soetomo itu menambahkan, saat tubuh merasakan sentuhan, neurotransmitter di otak akan mengirimkan hormon endomorfin ke dalam aliran darah. " Kuantitas hormon yang dihasilkan saat berpelukan cukup besar jika dibandingkan dengan sentuhan lain seperti belaihan, ciuman, atau rabaan," Ucapnya.
Kehadiran hormon endomorfin, lanjut Dyan, mampu menurunkan ketegangan saraf dan tekanan darah. Saat sseorang sedang depresi, pelukan sangat manjur untuk menurunkan emosi.
Bahkan, pada dua orang tidak saling mengenalpun, pelukan tetap menghasilkan hormon endomorfin. " Karna itu, dibeberapa negara seperti jepang, ada yang menjadi sukarelawan untuk memeluk orang yang sedang stres," Imbuhnya.
Secara psikologis, mendapat pelukan juga bisa diartikan memperoleh dukungan. Itu bisa mendatangkan kekuatan bagi orang yang sedang sedih. " Bagi mereka yang sedang sedih, pelukan bisa membuatnya lebih bahagia," Tutur Dyan.

Bagi orang yang memberikan pelukan, disisi lain, aktivitas sederhana tersebut bisa meningkatkan kepercayaan diri. " Dengan memberikan pelukan, orang akan merasa dibutuhkan dan mampu memberikan empati," Imbuhnya.
Dan bagaimana dengan mitos bahwa anak yang sering mendapatkan pelukan justru menjadi anak cengeng? Dosen FK Unair itu mengatakan, mitos tersbut tidak benar.
Makin sering anak mendapat pelukan, makin sering dia mendapat perasaan nyaman. Hal tersebut membantu tumbuh kembangnya anak.
" Jangan ragu memeluk anak jika mereka memang membutuhkan," Jelasnya.

Bagi pasangan suami istri, pelukan juga membantu mempertahankan komitmen berumah tangga.
" Tetapi jangn hanya memeluk suami atau istri hanya saat berhubungan seksual. itu bisa membuat pasangan merasa diperhatikan jika ada maunya," Tutur Dyan.
Ketika ditanya cara memeluk yang bisa memberikan ketenangan, Dyan menyarankan pelukan tidak dilakukan tergesa-gesa.
Tatap mata pasangan hingga mendapat kepercayaan darinya. Kemudian, peluklah secara total dengan menyantuhkan seluruh bagian tubuh yang bisa disatukan.
" Pelukan tidak harus dilakukan berlama-lama. Sebab, produksi hormon endomorfin bisa bertahan beberapa waktu setelah pelukan dilepas," Jelasnya.

2 komentar:

uni selalu setia said...

siiip bgt ,,,,...

Disetujui ::..Admin..:: said...

Joss Bngett...
kLo gtO kLO bSok KtemU cWe' Lg SediH.. Aq Siap Jd ReLawan..
MraH gK yaCh... Hee....

Artikel Populer

videobb
Software Iklan Baris Massal BelajarInggris.net Tempat Kursus Bahasa Inggris Online cepat dan Mudah tanpa grammar Full Conversation / Percakapan Bersertifikat Cara Instan Untuk Verifikasi PayPal ! Pasang Iklan Tanpa Daftar
>